Faktor Yang Mempengaruhi Implementasi Penjenjangan Kinerja di Badan Perencanaan Dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Agam

  • Sukma Tri Wahyuni Universitas Negeri Padang
  • Hasbullah Malau Universitas Negeri Padang
Keywords: Kata Kunci : Implementasi, Penjenjangan Kinerja, Instansi Pemerintah.

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui apa saja faktor pendukung serta penghambat dari implementasi penjenjangan kinerja di BAPPEDA Kabupaten Agam berdasarkan PermenPANRB Nomor 89 Tahun 2021, yang bertujuan untuk menyelaraskan kinerja organisasi dari tingkat unit hingga individu, untuk menghindari kegiatan atau program yang tidak berdampak terhadap sasaran organisasi tersebut. Penelitian ini memakai metode kualitatif deskriptif dan purposive sampling sebagai cara menetapkan informan penelitiannya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor pendukung implementasi penjenjangan kinerja di BAPPEDA Agam adalah: alokasi anggaran secara efektif, merekrut tenaga kerja Non-PNS, dan telah dilakukan sosialisasi penjenjangan kinerja. Kemudian, faktor penghambat implementasi penjenjangan kinerja di BAPPEDA Agam adalah: kekurangan sumberdaya manusia, belum adanya produk hukum daerah tentang penjenjangan kinerja, dan belum tepatnya proses tahapan penyusunan perencanaan.

Author Biography

Hasbullah Malau, Universitas Negeri Padang

Departemen Ilmu Administrasi Negara

Published
2023-06-03
How to Cite
Wahyuni, S., & Malau, H. (2023). Faktor Yang Mempengaruhi Implementasi Penjenjangan Kinerja di Badan Perencanaan Dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Agam. Journal Of Policy, Governance, Development and Empowerment, 3(2), 23-30. https://doi.org/10.24036/pgde.v3i2.199